Kamis, 19 Maret 2009

Marilah kita bicara dengan hati


Kita adalah mahkluk ciptaan Tuhan dan sebagai mahkluk sosial kita mau tidak mau harus berinteraksi dengan orang lain yang nota bene sangat dekat dengan kita bahkan yang tiap hari berjumpa dan bertegur sapa, adakalanya juga kita harus berinteraksi dengan orang baru atau belum pernah kita kenal sama sekali. Sebagai manusia yang dibekali hati dan pikiran (dan ini yang membedakan kita dengan binatang) sering kali kita hanya mengandalkan kelebihan akal pikiran kita saja, (atau lebih gilanya lagi kita hanya mengandalkan otot / kekuasaan sementara) seringkali kita melupakan hati, rasa persaudaraan, dan rasa kemanusiaan. hari ini atau kemarin mungkin kita berjumpa dengan orang lain yang belum kita kenal ketika kita berbicara dengan orang yang tidak kita kenal sama sekali atau baru saja ketemu kita harus bicara dengan hati-hati bahkan ketika kita harus marah sekalipun kita harus memilih dan memilah kata-demi kata dan kalimat demi kalimat, hal tersebut adalah wajar dan harus kita lakukan agar supaya kita tidak menyinggung perasaan yang pada akhirnya akan membuat hubungan kita dengan orang tersebut menjadi tidak harmonis, sehingga apabila kita punya kepentingan lebih lanjut kita akan kesulitan sendiri, juga karena hal itulah yang ditanamkan kedua orang tua kita sejak kita masih kecil dan akan kita tanamkan lagi kepada anak kita kelak dikemudian hari.
Hari ini, kemarin dan besok kita akan selalu berjumpa dan bertegur sapa dengan teman, saudara orang tua, atasan, maupun bawahan dimana orang-orang tersebut adalah orang yang sangat kita kenal, sangat dekat dengan hidup kita, yang tiap hari kita ketemu akan terjadi banyak interaksi dan dalam berbagai suasana hati, kadang biasa, kadang gembira, sedih, marah, murka, kecewa, bahagia dan lain-lain, maka kita harus benar-benar menggunakan hati kita dalam mendampingi pikiran kita untuk memilih dan memilah kata dan kalimat agar supaya apa yang kita ucapkan pada orang tersebut menjadikan dia gembira dan berbahagia setiap tiap kali ketemu dengan kita, gunakan sedikit saja otak atau pikiran kita karena harus kita sadari bahwa apa yang ada di benak (otak) kita adalah pikiran-pikiran yang akan selalu memilih untuk mencari keuntungan dan luapan emosi semata, dan apabila kita tidak pandai dalam mengatur ritme berpikir kita akan lebih banyak merugikan dari pada menguntungkan, jangan pernah berpikir bahwa orang tersebut setiap hari ketemu dengan kita maka apabila ada kekecewaan akan mudah untuk minta maaf dan melupakannya, dan jangan pernah berpikir bahwa orang tersebut tidak penting dalam hidup kita meskipun dalam kenyataannya dia hanyalah bawahan kita, atau sekolahnya pun kita lebih tinggi atau dia lebih miskin dari kita.
Mulailah berpikir apa yang kita punya dan peroleh sekarang ini baik itu kekayaan, maupun kekuasaan itu adalah hasil kerja kersa mereka para bawahan dan anak buah kita, merekalah yang bekerja siang dan malam setiap hari, dan dari kerja keras merekalah yang sebagian besar dan teramat besar kita yang menikmati dan sebagian kecil dan teramat kecil kita berikan kepada mereka.
Jadi janganlah perkataan sikap dan perbuatan kita masih menyakitkan dan mengecewakan mereka. Akan lebih mudah untuk menyadarkan para bawahan agar menghargai atasan atau majikan karena mereka bekerja, dan bertuturkata dengan hati, mereka akan sangat berhati hati dengan segala ucapan ketika berhadapan dengan atasan, mereka akan bertindak dan bertingkah laku dengan hati-hati agar tidak menyakiti dan mengecewakan atasannya. Akan sangat sulit bahkan mustahil untuk menyadarkan para atasan agar menghargai para bawahan dan anak buahnya, apalagi jika atasan itu masih mempunyai atasan lagi atau orang yang lebih berkuasa dari padanya, dia akan cenderung bertindak sebagai penjilat, bertuturkata manis kepada atasannya agar memperoleh pujian dan bertuturkata kasar pada bawahannya agar dianggap berkuasa. Maka renungkanlah sebentar dan mulailah dengarkan suara hati dan gunakan hati kepada semua orang, dan gunakan sedikit saja otak kalau saja kamu punya otak.

Rabu, 11 Maret 2009

lat soal tik sma

sebenarnya soal-soalnya mau saya posting langsung di blog ini, tapi mungkin lain kali aja soalnya belum ada waktunya jadi ya saya simpan di ziddu dulu. lagia itu soalnya dalam format word jadi bisa diedit untuk di perbaiki semoga bermanfaat.
soal uus tik xi 2008
soal pra uas tik 2008